Tuesday, January 5, 2010

Melipat dunia, mendekati akhirat


"Hakekat pelipatan, ialah terlipatnya jarak dunia ini bagi anda, sehingga anda melihat akhirat itu begitu dekat kepada anda daripada diri anda sendiri."
Melihat jarak perjalanan kehidupan dunia artinya memandang begitu dekat perjalanan seorang hamba dengan akhirat. Seorang hamba harus mampu menggambarkan hubungan dirinya dengan akhirat dalam satu perjalanan singkat dalam keyakinan hatinya. Dengan demikian seorang hamba akan melihat perjalanannya ke akhirat sangat dekat, bahkan lebih dekat dari dirinya sendiri. Ia harus mampu menyaksikan bahwa semua peristiwa dunia ini benar-benar peristiwa yang fana dan keramaian yang menipu.
Ketika seorang terpesona dan tergoda oleh pengaruh duniawi, maka ia akan tenggelam ke dalam lautan yang sangat dalam. Peranan keyakinan manusia terhadap suara imannya akan sangat besar bagi pembentukan pribadi yang tidak mudah tergoda. cara tepat yang harus ditempuh ialah terus menerus meningkatkan ibadah yang lebih baik dan berkualitas. Hamba Allah yang kuat imannya akan menempatkan semua godaan dan tipuan itu sebagai pelajaran dan peringatan berharga bagi dirinya. Ia harus memiliki cahaya keyakinan dalam kalbunya sehingga mampu menutupi gemerlapan dunia yang ada di hadapannya. Cahaya keyakinan dari dalam dirinya itulah yang akan memberikan kesempatan yang besar untuk menyaksikan Raja Yang Maha Besar yang kelak memberikannya rahmat dan anugerah di alam akhirat melebihi segala yang pernah ia saksikan di dunia.
sedangkan orang yang tidak terbit nur keyakinan dari dalam hatinya, maka dia tidak akan dapat menyaksikan Raja Yang Maha Besar. Ia akan mudah tergoda oleh kegerlapaan dunia. Ia sangat cinta kepada dunia dan menyimpan harta dunia itu di dalam hatinya, sehingga hatinya tertutup, tidak mapu melhat cahaya Allah. Dengan demikian semakin jauh ia dengan Allah, dan perjalanannya menuju akhiratpun melampaui perjalanan yang sangat jauh pula. Sehingga jadilah ia sebagai orang yang tidak ada nilainya sama sekali di hadapan Allah swt.

0 komentar:

Post a Comment

recent comment